Bunga Jeumpa Michelia adalah salah satu kelompok tumbuhan berbunga anggota suku Magnoliaceae. Sebelum 2000, kelompok ini menyandang posisi takson marga (genus), namun sejak keluarnya hasil kajian molekuler, banyak pihak memasukkannya sebagai salah satu sectio (seksi) dari marga Magnolia. Kelompok i [...]
Baca SelengkapnyaBurung Cempala Kuneng Cempala Kuneng atau nama Latinnya Copsychus pyrropygus merupakan salah satu burung kebanggaan rakyat Aceh. Pada masa kejayaan Kerajaan Aceh di bawah Sultan Iskandar Muda (1607 -1636), Cempala Kuneng sudah dikenal dan disebut-sebut dalam berbagai hikayat Aceh. Oleh karena keten [...]
Baca SelengkapnyaArbab merupakan alat musik tradisional Aceh yang terbuat dari alam. Alat musik arbab ini dibuat dari tempurung kelapa, kulit kambing, kayu dan dawai, sementara busur penggeseknya terbuat dari kayu, rotan atau serat tumbuhan. Terdiri dari 2 bagian, yaitu instrumen induk yang disebut arbab dan pengges [...]
Baca Selengkapnyalat musik tradisional Aceh yang bernama Bangsi Alas adalah merupakan instrumen tiup dari bambu yang dijumpai banyak dijumpai di daerah Alas, Kabupeten Aceh Tenggara. Secara tradisional pembuatan Bangsi dikaitkan dengan mistik, yaitu ketika ada orang meninggal dunia di kampung/desa tempat Bangsi dibu [...]
Baca SelengkapnyaCanang terbuat dari kuningan dan bentuknya menyerupai gong. Hampir semua daerah di Aceh terdapat alat musik canang dan masing-masing memiliki pengertian dan fungsi yang berbeda-beda pula. Fungsi canang secara umum sebagai penggiring tarian-tarian tradisional. Canang juga sebagai hiburan bagi anak-a [...]
Baca SelengkapnyaSerune Kalee bersama dengan geundrang dan Rapai merupakan suatau perangkatan musik sejak masa kejayaan kerajaan Aceh Darussalam sampai sekarang tetap menghiasi / warna musik dalam budaya tradisional Aceh. Instrumen ini adalah salah satu alat musik layaknya seruling atau klarinet, tersebar di komunit [...]
Baca Selengkapnyaalat musik tradisional Rapai merupakan alat musik yang dibunyikan dengan cara dipukul. Menurut Z.H Idris, alat musik Rapai ini berasal dari Bahdad (irak), dan dibawa ke Aceh oleh seorang penyiar agama Islam bernama Syeh Rapi. Macam-macam Alat Musik Tradisional Nangroe Aceh Darussalam Alat Musik Tr [...]
Baca SelengkapnyaTambo Sejenis tambur yang termasuk alat pukul. Tambo ini dibuat dari bahan Bak Iboh (batang iboh), kulit sapi dan rotan sebagai alat peregang kulit. Tambo ini dimasa lalu berfungsi sebagai alat komunikasi untuk menentukan waktu shalat/sembahyang dan untuk mengumpulkan masyarakat ke Meunasah guna me [...]
Baca SelengkapnyaGenggong: Genggong adalah suatu alat tiup halus yang berasal dari suku alas, alat musik ini yang berbunyi dari getaran besi yang ditempa sedemikian rupa seakan-akan suara genggong tersebut hanya dapat didengar oleh beberapa orang, ini dibunyikan pada saat larut malam. Genggong ini biasa dimainkan [...]
Baca SelengkapnyaNegara Indonesia merupakan salah satu negara yang dikenal dengan keanekaragaman jenis flora atau tumbuh-tumbuhan di setiap daerahnya. Salah satu daerah yang beruntung ditumbuhi oleh keindahan Sang Pencipta itu adalah Provinsi Aceh, yang terkenal dengan floranya yang bernama Cempaka Wangi (Magnolia c [...]
Baca SelengkapnyaKenanga (bahasa Latin: Cananga odorata) adalah nama bagi sejenis bunga dan pohon yang menghasilkannya. Ada dua forma kenanga, yaitu macrophylla, yang dikenal sebagai kenanga biasa, dan genuina, dikenal sebagai kenanga filipina atau ylang-ylang. Selain itu, masih dikenal pula kenanga perdu (Cananga o [...]
Baca SelengkapnyaFauna Identitas atau hewan khas Nanggroe Aceh Darussalam adalah burung Kucica Ekor-kuning yang dalam bahasa lokal lebih sering disebut sebagai Cempala Kuneng. Burung ini adalah anggota famili Muscicapidae yang masih berkerabat dekat dengan burung Kacer (Kucica Kampung) dan Murai Batu (Kucica Hutan). [...]
Baca SelengkapnyaPakaian adat Aceh untuk pria Linta Baro sedangkan untuk wanita adalah Daro Baro. Baik pada pakaian pria dan wanita memiliki cirri khas disetiap bagiannya. Pada pakaian Linat baro yang dikenakan oleh pria biasanya akan dikenakan pada acara kepemerintahan. Pada bagian atas pakain Linta baro disebut me [...]
Baca SelengkapnyaPakaian adat Aceh untuk pria Linta Baro sedangkan untuk wanita adalah Daro Baro. Baik pada pakaian pria dan wanita memiliki cirri khas disetiap bagiannya. Pada pakaian Linat baro yang dikenakan oleh pria biasanya akan dikenakan pada acara kepemerintahan. Pada bagian atas pakain Linta baro disebut me [...]
Baca SelengkapnyaPakaian adat Aceh gayo merupakan baju adat Aceh untuk pengantin wanita, Aceh tenggara mengenalnya dnegan nama Ineun Mayok. Bagian-bagiannya adalah baju, kain sarung, pawak, dan ikat pinggang ketawak. Sedangkan bagian perhiasannya adalah mahkota sunting, sanggul sempong, gempang, cemara, lelayang yan [...]
Baca Selengkapnya