Aksara Lontar tidak hanya dipakai di daerah bugis atau makassar tapi juga dipakai di daerah Mandar sejak dahulu, ini dibuktikan dengan lontar-lontar dari zaman kerajaan-kerajan di Mandar memakai aksara Lontar. Menurut situs wikipedia, jenis aksara ini adalah Abugida, yaitu aksara segmental yang dida [...]
Read MoreAksara daerah Lampung (Lampung: , Had Lampung) Bentuk tulisan yang berlaku di daerah Lampung. Awalnya tulisan ini berasal dari aksara Pallawa (India Selatan) yang diperkirakan masuk ke Pulau Sumatera semasa kejayaan Kerajaan Sriwijaya. Macam tulisannya fonetik berjenis suku kata yang merupakan huruf [...]
Read MoreAksara Kaganga merupakan sebuah nama kumpulan beberapa aksara yang berkerabat di Sumatra sebelah selatan. Aksara-aksara yang termasuk kelompok ini adalah antara lain aksara Rejang, Lampung, Rencong, dan lain-lain. Nama kaganga ini merujuk pada tiga aksara pertama yang mengingatkan kita kepada uru [...]
Read MoreAksara Bali ialah sistem tulisan tradisional bahasa Bali yang merupakan sejenis abugida yang terbit daripada tulisan Pallava, mirip sekali dengan tulisan Jawa, cuma bezanya pada lekukan bentuk huruf. Aksara Bali terdiri daripada 33 aksara konsonan (wianjana; hanya 18 daripadanya yang biasa diguna [...]
Read MoreDi Sumatera bagian selatan, khususnya di Sumatera Selatan, aksara kaganga dikenal dengan nama tulisan ulu dalam wilayah pedalaman Batanghari Sembilan di Jambi, dikenal dengan nama tulisan encong, di Aceh dengan tulisan rencong, di Sumatera Utara/Batak dengan tulisan pustaha/tapanuli. Di wilayah k [...]
Read More